Friday, December 1, 2006

( akhir ) saatnya smackdown !

Awalnya agak heran juga pada waktu ramadlan kemarin, lihat lativi tiap jam setelah jam 9 malam, tayangin program ini

saya pribadi kurang tertarik dengan program ini, karena tidak tahu aspek mana yang aktraktif sebagai sportainment, hanya banting - bantingan semu, tapi sempat terbesit juga apa ini nggak bahaya buat anak anak yang rasa keingintahuan dan menirunya sangat besar ?

baru satu bulan saya memendam rasa itu, tiba - tiba dihenyakkan berita ada anak di jogja tewas setelah berpraktek smackdown dengan teman- temannya di masjid kampungnya

televisi merupakan media yang paling efektif, tuk propaganda bagi masyarakat, betapa perusahaan menangguk untung besar karena beriklan di televisi, bahkan kata temen saya SBY, jadi presiden gara - gara televisi

hampir 5 sampai 8 orang habiskan waktu seharinya di depan televisi, sehingga sangat mungkin kepribadiannya sedikit banyak terpengaruhi dari tontonannya tersebut, hal yang sangat wajar karena fitrahnya sebagai manusia yang anak dari lingkungan, apalgi anak anak yang mudah sekali terpengaruhi oleh faktor lingkungan dimana ia habiskan waktunya seharian itu.

dengan memahami karakter fitrah manusia tersebut, seharusnya peneglola televisi tidak hanya memikirkan keuntungan finansial, seharusnya pula ikut bertanggungjawab terhadap pembangunan dan pembnetukan karakter bangsa, dengan sebisa mungkin menciptakan program dengan mempewrhitungkan kerusakan mental dan moral bangsa akibat pogram televisi tersebut.


teringat perkataan kang basith, " keuntungan pribadi yang berdampak merusak adalah tindakan yang tidak bertangung jawab, di samping tidak berkah, dan pada saatnya akan menghancurkan apa yang telah dibangunnya sendiri.

selain itu dituntut pula kepedulian masyarakat terutama keluarga untuk menciptakan iklim kleurga yang kondusif bagi tumbuh kembang anak, seperti mendampingi anak - anak menonton televisi, memberikan pengertian kepda anak akibat tayangan televisi, mendiskusikan program televisi setelah menonton bersama

wallhualam

Monday, November 27, 2006

JK, orang luar jawa pertama

Pernyataan Wapres, JK, pada rapimnas partai golkar yang baru saja selesai, sungguh menggelitik saya, waktu itu beliau ditanya tentang banyaknya wacana kader golkar yang menjagokan beliau, tuk jadi capres dari partai golkar tuk periode 2009 - 2014


Waktu itu beliau cma bilang" saya bukan orang Jawa"


ketika kita berbicara sejarah, tentang siapa presiden RI, kita pasti hanya menyebut soekarno, soeharto, habibie, Gusdur, megawati, dan SBY, tetapi sebenarnya masih ada dua nama yang tersisa yang tidak banyak dikenal pelajar indonesia , yaitu syafruddin prawiranegara ( Presiden pemerintah darurat ) dan Asaat datuk mudo ( pejabat presiden RI desember1949 - Agustus 1950 )

Kebetulan kedua beliau itu dari luar jawa tepatnya dari minang, dari luar jawa kita mengenal BJ habibie, yang dari makssar, yang entah kebetulan atau nggak mereka jadi prsiden karena kondisional politik di indonesia dan dalam waktu yang singkat



Syafruddin Prawiranegara, jadi presiden karena agresi militer belanda II, yang membuang soekarno ke digul, sedangkan Asaat datuk mudo adalah presiden saat RIS, dan habibie jadi presiden selama 13 bulan menggatikan Soeharto, yang mundur


apakah kebetulan itu akan berlangsung kembali, JK jadi presiden tuk waktu sementara karena kondisional politik di indonesia, yang berarti itu posisi JK tetap harus jadi wapres?

Apakah mitos wahyu cakraningratnya presiden RI, selalu turun pada orang jawa?


to be contiuned

Saturday, November 25, 2006

( kalo saja ) KITA TAHU

sore tadi dikasih temen kaset DVD, " bagus " katanya, oh ternyata film kartun, dengan judul Ants the bully

berkisah si lucas, yang benci banget semut, sering bunuh semut, bakar sarangnya, bahkan berencana panggil petugas pembasmi serangga tuk hancurin semua semut disekitar rumahnya, akhirnya dia oleh penyihir semut diubah semut, tuk dapat merasakan sendiri kehidupan semut,mulailah hari - harinya bersama sepasukan semut.........

seringkali kita jadi lucas dalam kehidupan kita,
berprasangka terhadap profesi, komunitas miring anak manusia

kita tak tahu, betapa tersiksanya batin dan lahir seorang pelacur jalani hari - harinya

kita tak tahu, betapa beratnya beban hati seorang pencopet, ketika diberitahu anaknya telah menunggak SPP sekolahnya 8 bulan

kita tak tahu, bingungnya seorang pencuri, ketika bayinya menangis terus karena kehabisan susu

Haruskah kita jadi lucas, tuk tahu semua itu?

RASANYA BARU KEMARIN .......?

rasanya baru kemarin tinggalkan jogja

rasanya baru kemarin melihat jogja masih asri, bersih dan teratur yang menbuat hati nyaman

rasanya baru kemarin, mahasiswa mahasiswa jogja gauli harinya dengan nilai - nilai kehidupan

rasanya baru kemarin, angkringan - angkringan jadi tempat kawula alit suarakan hatinya

rasanya baru kemarin, kost - kost an dipenuhi dialetika penghuninya suarakan idealisme

rasanya baru kemarin,mahasiswa penuhi angkringan tuk habiskan waktu senggangnya

rasanya baru kemarin, mahasiswa hanya lihat TV hitam putih dan radio, tuk dapatkan kesegaran hati

rasanya baru kemarin, anak - anak polos jogja pergi ke TPQ

rasanya baru kemarin, sapa ramah penduduknya

RASANYA BARU KEMARIN ..............................?

Ketika Harus Memilih

Pagi itu, buka email, trus ada nama yang dulu sangat lekat di telingaku, sebuah nama yang lekat dengan idealisme kehidupan

Hampir 2 tahun nggak komunikasi, apalgi ketemu, kaget juga dia masih ingat aq, teringat 4 taun lalu, hampir bersama2 habiskan malam dijogja, apalgi kalo bukan tuk dengarkan ocehannya tentang idealisme


Baca emailnya,hiks,kaget setelah baca emailnya,setelah 29 tahun pertahankan idealisme, kayaknya sekarang dia harus menemui karang kokoh didepannya, hanya ada dua pilihan, trus maju runtuhkan idealisme, atau balik kanan hancurkan angan2

Idealisme dia tentang pasangan hidup yang nanti akan mendampingi mengarungi bahtera kehidupan, seperti dihadapkan pada karang - karang terjal yang kuat nan kokoh, bersama sang kekasih hati telah 2 tahun rajut benang asmara dihiasi lambungan angan - angan masa depan,

"pilihan itu datang satu minggu lalu" , katanya

"seseorang telah datang padaku beserta masa lalu kekasih hatiku" ucap dia kembali,

" dia mengatakan, kekasih hati telah mengkhianati fitrahnya sebagai wanita suci di masa lampau" sambungnya

" rasa tak percaya, sempat tergiang2 di benakku , Yud." kata dia lagi

" rasanya tak bijak, kalo tak tanya langsung kekasih hati" ujarnya

" tahu nggak Yud", sahut dia. " seperti dibenturkan ke karang kokoh diriku, dengar kekasih hati berkata sambil berlinang air mata"

" yang paling ku takuti dalam hidupku, akhirnya datang juga" kata kekasih hati

" kuakui, aq pernah tergelincir dalam rayuan setan, hingga mencederai kesucianku, tapi itu dulu, ketika dalam kegelapan hidup, yang membuat aq jatuh tersungkur dan trauma berkepanjangan hingga mengenalmu dan mencintaimu, " sambungnya

" sekarang aq pasrah akan keputusanmu" kata kekasih hati kepada temanku

" aq bingung, Yud, harus bagaimana?, padahal aq sangat mencintai dia,tolong aq Yud ? pintanya padaku

Aq terdiam, lamat - lamat terngiang nasihat - nasihat kang basith ( seseorang yang mengajari aq makna kehidupan ),

Katanya, " Yud, sesungguhnya hakikat hidup itu adalah memilih, mengapa ALLOH menciptakan selalu berpasangan: baik buruk, siang malam, surga neraka, ?

Ya, tentu saja manusia harus bertanggungjawab terhadap diri sendiri dan orang lain akan konsukuensi pilihannya itu

jam berdentang 7 kali, harus mandi, tuk jalani hari - hari suci

Friday, November 24, 2006

Ada apa dengan PSSI

Dua laga , empat kartu merah,benar benar memalukan, apalgi melihat hasilnya dengan 1-10, lawan irak, irak men, yang masih hingar bingar oleh desingan peluru, ternyata mampu menang 6 - 0, setelah itu melawan suriah dicukur 4-1, ada apa dengan PSSI, slah pemain,pelatih, pengurus, manajemen,atau salah siapa, tau ah gelap

ET, (masih ) menakutkan ?

Electoral Threshold ( batasan suara minimal yang harus diraih parpol),kembali mengemuka menjelang pembahasan RUU paket politik di DPR, partai besar terutama partai golkar mengusulkan kenaikan ET dari 3 % menjadi 5 %,

Pro kontra pun menyeruak,antara partai kecil dan partai besar,dengan dalih untuk menjamin kestabilan pemerintah , partai golkar mengusulkan kenaikan ET jadi 5 % dari 3 %, sementara partai kecil menduga bahwa usulan kenaikan itu hanya untuk mengebiri partai politik dan demokrasi.menurut mereka kemapanan suatu partai politik tidak diperoleh dalam hitungan bulan tapi tahun

Menurut hemat saya ketidakstabilan pemerintah, tidak terletak pada banyaknya partai politik, tetapi fraksi yang ada pada parlemen, dengan banyaknya fraksi tentu saja berdampak pada kepentingan politik yang melebar juga, yang tentu membutuhkan energi yang besar dari pemerintah untuk untuk mengakomodasinya, jadi upaya untuk menstabilkan pemerintah bukannya ET, tapi PT, Parliamentary treshold, dengan begitu partai besar atau kecil tetap memiliki hak dan kewajiban yang sama untuk mengikuti pemilu, yang menentukan adalah ketika pada penghitungan akhir, untuk menetukan jumlah kursi di parlemen, bagaimana menrut anda?